Seni tradisional memang tidak pernah habis dieksplorasi. Jika di Chongdong Theater kita dapat melihat serangkaian pertunjukkan kesenian tradisional, Nanta agar berbeda. Disini kita disuguhi kesenian tradisional khususnya Samulnori yang dipadu dengan seni modern.
Salmunori adalah permainan alat musik perkusi tradisional Korea yang dimainkan oleh 4 orang. Masing-masing orang memegang 1 instrumen yakni Janggu (gendang berbentuk jam pasir), Kwaenggwari (gong kecil), Buk (gendang besar) dan Jing (gong besar).
Setiap alat musik itu melambangkan berbagai macam cuaca. Janggu melambangkan hujan, Kwaenggwari melambangkan petir, Jing bunyi angin, dan Buk melambangkan awan. Samulnori juga merepresentasikan konsep Ying dan Yang.
Suara Buk dan Janggu melambangkan langit sementara suara Jing dan Kwaenggwari adalah suara dari tanah. Samulnori menghasilkan warna musik yang baru dalam musik Korea, khususnya Korea Selatan. Karakteristik musiknya yang dinamis, enerjik dan cepat dianggap merepresentasikan sifat orang Korea.
Dalam Nanta, Salmunori dikemas dengan cara yang agak berbeda walaupun masih menggunakan pakem yang sama.
Di atas panggung pertunjukan Nanta disulap menjadi sebuah dapur besar, kemudian muncullah empat koki yang memasak untuk hidangan resepsi pernikahan. Mereka menggungkan berbagai alat masak seperti panci, wajan, piring dan lain-lain.
Nah, dengan alat-alat masak itulah musik seperti dalam Samulnori tradisional dihasilkan. Atraksi ini melibatkan berbagai keahlian para pemainnya seperti akrobat, trik sulap, komedi, pantomim dan partisipasi dari penonton.
Improvisasi mereka dengan menggunakan alat-alat masak berpadu dengan kecepatan, kekuatan, irama dan ketukan membuat Samulnori versi baru ini banyak disukai penonton dan menuai pujian dari berbagai kalangan. Acara ini sangat sedikit menggunakan bahasa verbal, namun begitu, alur cerita tetap terjaga selama 2 jam pertunjukkan.
Minimnya penggunaan dialog juga membuat penonton yang dari berbagai negara tidak menghadapi kendala berarti dalam memahami seluruh aliran cerita. Sekitar 70-80 persen penonton di Nanta Theater selama ini adalah wisatawan asing yang sedang berkunjung ke Korea Selatan. Itu mengapa pertunjukan ini masuk ke dalam daftar “A must see performance” jika Anda sedang berlibur ke Korea Selatan.
Nanta pertama kali diproduksi pada tahun 1997. Diperkirakan sedikitnya sekitar 7 juta orang yang sudah melihat performa mereka, baik pada saat menggelar pertunjukan di dalam negeri maupun pada saat mengadakan tur ke luar negeri. “Nanta” sendiri berarti “memukul”.
Yang semakin membuat menarik, seringkali di tengah pertunjukan penonton dibawa ke atas panggung untuk berpartisipasi secara spontan. Tidak itu saja, para pemain juga sesekali waktu turun dan bergabung di jajaran bangku penonton.
Jika ingin melihat pertunjukan Nanta, Anda bisa mengunjungi salah satu dari 4 gedung pertunjukan ini. Yang pertama adalah Hondae Nanta Theatre yang terletak di Seokyo-Dong. Di tempat in tersedia 375 bangku yang terdiri dari 99 kursi VIP, 164 kursi kelas A dan sisanya di kelas biasa. Anda bisa datang ke Hondae Nanta Theater setiap Minggu dan Senin serta hari-hari libur nasional pukul 17.00 dan 20.00. Untuk mencapai tempat ini Anda bisa menumpang subway nomor 6 menuju SanSu Station dan keluar melalui pintu 1.
Tempat pertunjukan yang kedua adalah Myeongdong Nanta Theatre berada di Unesco Building, Myeongdong, Seoul dan menyediakan 386 kursi. Untuk mencapai gedung ini Anda bisa naik subway jalur 4 turun di Myeongdong Station dan keluar melalui pintu nomor 6.
Anda juga bisa melihat pertunjukan ini di Gangbuk jeongDong Nanta Theatre yang terlatak di Jeongdong. Agar bisa kesini, Anda bisa naik subway jalur 5 menuju Seodaemun Station dan keluar melalui pintu nomor 5. Nah, bagi wisatawan yang sedang berlibur di kepulauan Jeju, tidak perlu khawatir, Nanta juga menggelar pertunjukan di Jeju Nanta Theatre. Harga tiket pertunjukan Nanta berkisar 60.00 Won untuk kelas VIP, dan 50.000 Won serta 40. 000 Won untuk kelas dibawahnya.
Bagi yang sedang berada di Seoul, Anda bisa menginap di The Westin Chosun Seoul atau Sejong Hotel sembari mengunjungi beberapa tempat wisata lainnya. Sedangkan bagi yang sedang menikmati keindahan Jeju Island, Anda bisa menginap di Jeju Grand Hotel Ora Country Club atau di Hyatt Regency Jeju. Jangan lupa, Jeju juga menawarkan eksotisme panorama alam yang luar biasa. Anda bisa ke berkunjung ke air terjun Cheonjiyeon dan mencicipi pengalaman mengendarai kapal selam di Seogwipo. Selamat bersenang-senang!.
Incoming search terms:
- peralatan masak tradisional di korea
- nanta
- musik perkusi dapur
- 25 alat musik tradisional indonesia
- Pertunjukkan masak
- pemain dapur musik teater
- menginap di jeju island
- instrumen salmunori
- harga masuk nanta theatre
- dapur musik
