Danau Linow: Nikmati Indahnya Warna-warni Danau Linow

Danau Linow

Siapa ngomong Sulawesi Utara cuman populer dengan pantai dan keelokan bawah lautnya? Propinsi ini kaya keelokan alam yang lain, satu diantaranya Danau Linow di Minahasa. Danau ini unik karena kelihatan berwarna-warna.

Danau selebar 34 hektar ini sebagai lokasi favorite warga di tempat. Selainnya beragam warna danau yang cantik, alam sekelilingnya juga elok. Burung-burung belibis (ada yang mengatakan itik liar) terbang rendah sekalian kadang-kadang berenang di atas air.

Lantas apa yang membuat danau ini mempunyai beberapa warna yang lain? Rupanya danau ini terdiri jadi dua segi. Salah satunya segi mempunyai kandungan belerang yang tinggi, sementara segi lainnya tidak. Kandungan belerang ini, ditambah lagi dampak sinar matahari sanggup membuat danau seakan-akan mempunyai warna yang lain.

Semenjak tahun 2006 pihak swasta membuat taman di tepi danau — dengan ticket masuk Rp 25.000 per-orang. Harga itu telah terhitung kopi dan kue kelapa yang disiapkan pengurus. Taman tepi danau mayoritas terbagi dalam rumput yang terurus rapi, tempat sekedar duduk, dan cafe.

Sebuah jalan setapak dibuat di tepian untuk pengunjung yang ingin jalan-jalan, atau buat mereka yang ingin olahraga lari.

Beberapa pengunjung umumnya sekedar duduk di tepi danau sekalian nikmati panorama Linow yang hijau kebiruan. Di lain sisi kelihatan warna biru keputihan. Dari bagian lain warna danau kelihatan berlainan, bergantung pemikiran penonton.

Satwa yang lain mengundang perhatian ialah serangga yang oleh warga di tempat disebutkan sayok atau komo. Serangga bersayap yang hidup di air ini kerap diamankan untuk dimakan.

Di sekitar danau banyak pohon cemara jarum dan bunga sepatu beragam warna. Ada pula beragam bunga yang lain saya tidak paham namanya.

Satu peringatan, di tepi danau kerap ada gundukan lumpur panas, Sebaiknya anda menjauh. Disamping itu, kadang berbau belerang tajam. Jika ada angin cukup kuat berbau ini tercium dari terlalu jauh.

Disebelah kanan danau ada sebuah bangunan hancur yang nampaknya ditujukan sebagai Pusat Info Geotermal dan Geowisata Tomohon. Sebetulnya pembangunan kantor seperti itu ialah ide yang baik, sayang bangunan belum usai dibuat, dan entahlah mengapa didiamkan demikian saja.

Danau Linow ini ada di Dusun Lahendong, Tomohon. Jika ingin bertandang ke danau ini paling bagus ialah sewa mobil karena bisa berkunjung beberapa tempat wisata sekalian. Jika ingin irit, Anda bisa naik transportasi umum dari Terminal Tomohon, tetapi harus meneruskan perjalanan dengan jalan kaki sekitaran 700 mtr..

Dari kota Manado cuman perlu waktu sekitaran 45 menit untuk capai danau.

Di daerah itu Anda pun lokasi-lokasi bagus yang bisa disinggahi. Satu diantaranya ialah Woloan, di mana Anda bisa menyaksikan pembikinan rumah pentas ciri khas Minahasa. Disamping itu ada juga Dusun Pulutan, sentral industri gerabah.