Danau Sentarum

Danau Sentarum, Danau Konservasi & Wisata Kebanggaan Indonesia

Taman Nasional Danau Sentarum (Danau Sentarum) sebagai salah satunya teritori pelestarian di Indonesia dengan luas 130.000 ha, teritori rimba rawa tergenangi yang ada sungai-sungai besar dan kecil ini sebagai salah satunya kebanggaan Indonesia, di mana rimba ini langka di dunia.

Sejauh kurang lebih sepuluh bulan dalam setahun, Danau Sentarum tergenangi oleh air sungai Kapuas dan jadi bentangan tempat basah yang luasnya lebih dari 120.000 ha.

Danau Sentarum

Kondisi Umum Danau Sentarum berada di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu Propinsi Kalimantan Barat. Letaknya kira-kira 700 km dari Pontianak.

Secara Administrasi teritori ini mencakup 7 (tujuh) kecamatan yakni Kecamatan Batang Lupar, Badau, Jongkong, Bunut Hilir, Suhaid Selimbau dan Semitau. Secara geografis teritori Danau Sentarum berada antara 00045′ – 010 02′ LU dan 111 0 55′ – 112 0 26′ BT atau memiliki jarak sekitaran 100 km di samping utara garis equator.

Baca Juga:  Mari Berburu Mutiara di Sekarbela

Transportasi

Untuk dapat capai Danau Sentarum, diperlukan waktu 14 jam dari Kota Pontianak untuk perjalanan darat dan cairan dengan jalur Pontianak-Sintang-Semitau. Lantas, dari Semitau ke arah lokasi memakai perahu motor jalur Lanjak. Atau dapat juga dengan lajur udara lewat Pontianak-Putussibau sekitaran dua jam dan dari Putussibau ke Nanga Suhaid dengan longboat sekitaran tujuh jam.

Taman Nasional

Untuk artikel secara lengkap, datangi Taman Nasional Danau Sentarum
Di tahun 1999, Danau Sentarum diteguhkan sebagai taman nasional. Awalnya, Taman Nasional Danau Sentarum dengan status cagar dunia pada 1981-1982 dan suaka margasatwa semenjak 1983.

Masyarakat lokal

Danau Sentarum

Wilayah sekitaran Danau Sentarum ditempati oleh warga tradisionil yang sudah menyesuaikan dengan turun naik cairan danau, selang lain suku Dayak Iban, Sebaruk, Sontas, Kenyah dan Punan. Rumah panjang (Betang) yang ditempati oleh suku itu bermacam luhurnya, memiliki yang ditempati lima sampai delapan kepala keluarga dan memiliki yang ditempati 15 sampai 30 kepala keluarga. Rumah panjang yang ditempati 15 – 30 kepala keluarga, mempunyai panjang rerata 186 mtr. dan luas 6 mtr.

Baca Juga:  Wahana di Taman Mini Indonesia Indah

Perlindungan hayati

Danau Sentarum

Teritori danau ini semenjak 1994 diisikan dalam perincian gelaran basah paling penting di dunia. Beberapa macam ikan lewat danau ini dalam transisi reproduksinya, selang lain jelawat (Leptobarbus hoevenii), menyadin (Osteochilus triporos), belantau (Macrochirichthys macrochirus), dan tapah (Wallago leeri). Burung dara laut (Sterna spp.) lakukan migrasi dari pantai ke Taman Nasional Danau Sentarum untuk bertelur. Rumor pembendungan oleh pemprov dicemaskan akan menghancurkan peranan danau ini untuk lingkungan.

Pariwisata

Danau Sentarum selain sebagai kawasan konservasi juga mempunyai potensi wisata yang sangat menarik, antara lain potensi wisata :

  • Artevak, dapat dilihat di sungai Sedik, Empaik dan Ukit-ukit berupa rumah betang (rumah panjang) serta pulau Melayu (tempat dikeramatkan masyarakat Melayu)
  • Bentangan Alam adalah hamparan danau yang luas dan perbukitan yang mengelilinginya.
  • Atraksi satwa berupa keanekaragaman jenis burung dan mamalia.
  • Keunikan flora yang jenisnya 89 % berbeda dengan yang ada di DAS Kapuas.
  • Kebudayaan yaitu tata cara dan adat istiadat masyarakat Melayu dalam mengelola sumber daya ikan dan beternak lebah secara tradisional serta tata cara atau adat istiadat masyarakat Ibandan Kantuk dalam melakukan upacara adat istiadat ritual mereka serta membuat barang-barang anyaman dan tenun ikat.
Baca Juga:  Menyelami Kesunyian di Gili Kondo