Daftar Isi
Melihat Koleksi Benda Cagar Budaya Museum Purbakala
Sebagaimana namanya, Museum Purbakala berfungsi untuk menyimpan berbagai benda-benda cagar budaya dari masa prasejarah sampai masa sejarah. Benda-benda tersebut semuanya berasal dari pelestarian di wilayah Bali sendiri. Dibangun diatas tanah dengan luas sekitar 5.165 meter dan terbagi menjadi tiga halaman yakni halaman luar, halaman tengah, dan halaman dalam.
1. Wisata Bali
Ada setidaknya sembilan wantilan di halaman luar museum ini yang digunakan untuk ruang pertemuan. Dan di halaman tengah berfungsi untuk menyimpan dan memajang benda-benda purbakala yang menjadi isi dari museum ini. Berbagai koleksi sejarah dan prasejarah lengkap ada di museum ini yang dibagi menjadi dua kelompok didasarkan pada waktu atau darimana benda-benda tersebut berasal yakni zaman batu sampai zaman perunggu, dan zaman sejarah yang berasal dari abad ke VIII sampai dengan XV Masehi.
Ihwal sejarah berdirinya museum ini berawal dari adanya gagasan untuk memamerkan benda-benda cagar budaya yang berhasil dilestarkan oleh Jawatan Purbakala pada tahun 1950. pertama kali gagasan tersebut dilontarkan oleh mantan Kepada Dinas Purbakala Bali yakni Prof. Dr Rd Soejono dan Drs Soeharto. Museum ini sendiri secara resmi dibuka oleh Dirjen Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI pada pertengahan September tahun 1974.
Adapun fasilitas untuk memberikan kenyamaan kepada pengunjung, museum ini dilengkapi dengan area parkir yang lumayan luas, kamar mandi, serta toilet. Museum sangat tepat terutama bagi Anda yang hendak mengetahui sejarah peradaban Bali dari masa ke masa.
2. Lokasi
Museum Purbakala ini terletak di Jalan Raya Tampaksiring, Desa Bedudu, Kecamatan Blahbatu, sekitar 6 km dari Gianyar. Berjarak sekitar 26 km dari Ibukota Denpasar atau konversi waktu sekitar 40 menit perjalanan.
Selamat Berkunjung!