Gunung Batok Bromo

Cerita di Balik Indahnya Pemandangan Gunung Batok Bromo

Travelbiz – Informasi Wisata Terbaik Indonesia – Gunung batok bromo merupakan salah satu gunung yang wajib Anda kunjungi saat berada di Jawa Timur. Gunung yang tidak aktif ini memiliki ketinggian mencapai 2.440 Mdpl. Terletak diantara empat kabupaten yaitu Lumajang, Pasuruan, Malang dan Probolinggo, gunung ini bertetangga dengan Gunung Semeru dan Gunung Bromo.

Meskipun masuk dalam jajaran gunung yang sudah tidak aktif, Gunung Batok memiliki sejuta pesona yang tak kalah menakjubkan dengan pegunungan lain sekitarnya. Gunung ini masuk dalam wilayah Taman Nasional Bromo di Tengger Semeru.

Baca Juga:  Pasar Haeundae, Tersembunyi Diantara Restoran dan Nightclub di Busan

Nama batok sendiri diambil dari bahasa Jawa yang memiliki arti sebagai tempurung kelapa. Masyarakat setempat memiliki legenda yang begitu dipercayai terkait asal mula Gunung Batok.

Gunung Batok Bromo

Cerita rakyat ini mengisahkan kisah cinta antara Rara Anteng dengan Joko Seger yang merupakan keturunan pertama Suku Tengger. Rara Anteng yang cantik jelita telah jatuh hati dengan Joko Seger. Namun, suatu saat ia dilamar oleh Resi Bima yang merupakan seorang raksasa jahat dan sakti. Dikarenakan tidak berani untuk menolak secara langsung, Rara Anteng mengajukan persyaratan yakni ingin dibuatkan lautan luas di tengah gunung hanya dalam waktu semalam.

Karena kesaktiannya, Resi Bima hampir berhasil memenuhi permintaan Rara Anteng. Setelah hampir selesai, Rara Anteng justru mensiasatinya dengan cara membuat ayam berkokok seolah-olah waktu sudah pagi. Merasa gagal, Resi Bima marah dan melempar batok kelapa raksasa yang digunakan untuk membuat lautan.

Baca Juga:  Menikmati Makanan Khas Lombok di Restoran 2EM Bersaudara

Dan jadilah gunung yang selama ini dikenal dengan nama gunung batok bromo. Selain cerita rakyat tersebut, adapula sumber yang menyatakan bahwa Gunung Batok terbentuk akibat letusan gunung Semeru yang sangat besar. Selain Gunung Batok, gunung yang dihasilkan dari letusan Semeru tersebut adalah Gunung Bromo.

Bromo Sunrise di Puncak Penanjakan

Gunung Batok memiliki bentuk puncak yang mengerucut dan hampir menyerupai sebuah batok. Lekukan indah yang dimiliki inilah yang membuat para wisatawan penasaran dengan Gunung Batok. Apalagi, gunung batok bromo ini juga diselimuti dengan beberapa tumbuhan kecil yang membuatnya semakin menawan.

Meskipun sudah tidak aktif, sesekali gunung ini juga terlihat mengeluarkan kepulan asap. Jika dilihat lebih mendalam, Gunung Batok ini tentu tidak kalah menawan dibandingkan Gunung Bromo.

Baca Juga:  Pantai Sadranan Gunung Kidul Yogyakarta dengan Keindahan Alam Bawah Laut Yang Mengagumkan

Gunung Batok Bromo

Menawarkan pesona alam yang sangat indah, Gunung Batok juga bisa dijadikan destinasi menarik untuk melihat sunrise dan sunset. Jika pada Gunung Bromo kita melihat kawah yang berdebu dan terlihat gersang karena tidak adanya tumbuhan, maka di Gunung Batok ini Anda akan melihat pemandangan yang asri dan juga menyejukkan.

Setelah Anda puas menjelajahi keindahan alam Gunung Bromo beserta dengan kawah dan lautan pasirnya, jangan sampai melewatkan pemandangan alam yang tak kalah cantiknya di gunung batok bromo yang tak kalah menawannya.